Setiap pengendara tentunya menginginkan jalan yang dilewati memiliki aspal yang rata dan halus sehingga kestabilan mengemudi bisa terjaga. Tetapi ada juga jalan yang memang bisa dikatakan rusak dan berlubang akibat dari sering banjir atau hal lainnya. Saat melewati jalan berlubang, maka tingkat kesabaran dan kemampuan mengemudi dari pengemudi akan diuji karena jalan berlubang harus dihindari dan jangan sampai melewati jalan berlubang saat sedang melaju kencang karena bisa merusak beberapa komponen. Berikut ini akan dijelaskan komponen yang berpotensi rusak saat pengemudi sering menghantam jalan berlubang.
Ban serta velg
Dua komponen yang menjadi satu ini tentunya merupakan komponen yang paling terdampak dari adanya jalan berlubang karena memang menjadi bagian yang akan bersinggungan langsung dengan lubang. Mungkin sejak awal tidak terlalu terasa tetapi lama-kelamaan akan terasa kurang nyaman dikendarai karena sering sekali terkena lubang. Biasanya jalanan seperti ini akan membuat ban menjadi mengembang atau adanya gelembung pada ban akibat dari adanya kawat di dalam material ban yang putus. Sedangkan dampak untuk velg biasanya akan terjadi retakan atau bengkok sehingga bisa mengganggu laju mobil.
Lower arm
Untuk menghubungkan antara roda dengan body mobil maka ada komponen yang dinamakan lower arm. Komponen ini juga akan berdampak saat sering melewati lubang yang cukup besar sehingga bentuknya akan berubah menjadi bengkok atau bahkan bisa patah secara tiba-tiba. Jika memang sudah rusak, ada baiknya diganti saja dengan yang baru dibanding diperbaiki karena sulit memperbaiki komponen ini agar bisa berfungsi seperti biasanya.
Bearing roda
Di dalam roda, ada sebuah bantalan yang digunakan sebagai poros putaran yaitu bearing roda. Saat ada lubang yang dihantan, maka bearing ini akan menerima tekanan cukup besar dan jika sering terjadi seperti itu maka bisa jadi fungsinya akan berkurang dan masa pakai bearing akan lebih pendek. Komponen ini termasuk komponen yang memiliki masa pakai cukup panjang yaitu hingga 100.000 kilometer.
Itulah 3 bagian yang akan terkena dampak saat pengemudi sering menghantam lubang yang berada di jalan. Hal ini tentunya membuat pengemudi harus bisa menghindari jalan berlubang, berikut ini akan dijelaskan beberapa tips menghindari jalan berlubang:
- Pegang kemudi secara kuat karena karena saat menghantam lubang maka akan terjadi goyangan akibat dari perubahan arah ban. Untuk mengurangi pergerakan pada setir, maka pengemudi harus memegang setir cukup kuat.
- Kurangi kecepatan agar tidak terjadi benturan yang sangat keras karena bisa merusak beberapa bagian pada mobil.
- Tidak perlu rem mendadak karena hanya akan merusak bagian ban dan juga velg, sebaiknya lebih hati-hati saat sedang lewat jalan berlubang.
Dengan tips tersebut, maka pengemudi bisa lebih waspada terhadap lubang baik berukuran kecil hingga besar yang ada di jalan. Bagi yang mau beli mobil bekas di mobbi tentunya tidak perlu takut atau khawatir mobil yang akan dibeli sering menghantam lubang karena mobil yang ada sudah pasti berkualitas dan calon pembeli bisa langsung test drive di showroom atau bisa juga di rumah. Platform yang dulunya mo88i ini menyediakan semua kebutuhan terkait kemudahan jual beli mobil bekas di masa kini.